05/09/08

BAB IV

HASIL PENELITIAN
A. Gambaran Umum Madrasah Tsanawiyah Aisyiyah Sungguminasa Kab. Gowa
Muhammadiyah di Indonesia telah banyak memberikan sumbangsih buat masyarakat, dalam bidang kesehatan, politik, sosial, keagamaan, dan terkhusus dalam bidang pendidikan. Madrasah Tsanawiyah Aisyiyah sebagai lembaga pendidikan di bawah naungan langsung Muhammadiyah senantiasa membangun sumber daya manusia secara berkelanjutan dengan menerapkan kebijakan yang telah digariskan oleh pemerintah. Sebagai lembaga pendidikan maka dikembangkan iklim belajar dan mengajar yang konstruktif agar siswa dapat berkembang secara kreatif, sehingga akan lahir kader-kader bangsa yang demokratis dan pembaharu. Upaya tersebut menuntut tradisi belajar yang dilandasi oleh semangat dan nilai-nilai yang relevan, diantaranya adalah profesionalisme, toleransi terhadap keragaman pendapat dan keterbukaan.
Profesionalisme mengandung arti bahwa seseorang harus menguasai secara tuntas bidang keahliannya, disertai komitmen dan dorongan untuk mencapai prestasi yang setinggi-tingginya.
Realisasi akan konsep tersebut di atas di Madrasah Tsanawiyah Aisyiyah Sungguminasa Kabupaten Gowa di bawah kepemimpinan Dra. Hj. Muzdalifah Wahab sangat baik, selain itu Madrasah ini sejak tahun 1996 dalam hal kualitas mendapatkan pengakuan akreditasi dari Departemen Agama dengan status disamakan berdasarkan pada keputusan Kepala Kantor Wilayah Departemen Agama Propinsi Sulawesi Selatan Nomor: 76 tahun 1996 yang dikeluarkan pada tanggal 12 September 1996.
Madrasah Tsanawiyah Aisyiyah Sungguminasa berada di Jalan Balla Lompoa no 26 Desa Sungguminasa Kecamatan Somba Opu Kabupaten Gowa Propinsi Sulawesi Selatan.
Madrasah Tsanawiyah Aisyiyah menjadi lembaga pendidikan dan pusat pembudayaan nilai-nilai, sikap, dan kemampuan siswa, dengan meningkatkan partisipasi orang tua murid (masyarakat) yang didukung oleh sarana dan prasarana yang dimiliki oleh sekolah.
1. Keadaan Guru
Keadaan guru Madrasah Tsanawiyah Aisyiyah Sungguminasa Kabupaten Gowa.
Tabel 4 : Keadaan guru Madrasah Tsanawiyah Aisyah Sungguminasa Kab. Gowa


tahun ajaran 2006/2007
No Nama Jabatan/Mata Pelajaran Ijazah
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19
20.
21.
22.
23.
24.
25. Dra.Hj.Muzdhalifah Wahab
Dra.Hj.Syamsiah.H
Hj.Nurhayati Rukka
Hj.Nurbaya
Mastika. S.Pd
Dra.Hj.Norma
Dra.Raodah
Yuliadah Djamaluddin, S.Pd
Hj.Jasnawati
Dra.Hj.Ramlah
Hj.Aminah Muhiddin.S.Ag
Dra.Sumiyati. M
Hj.Hasnah Saing. S.Ag
Hj. Hadinah. S.Pd
Syamsyiar. S.Ag
Dra.Harsidah
Sudirman A. Baddar, S.Pd
Jafar Soeparman. S.Pd
Dra.Kartini
Agus Massang. S.Ag. M.Si
Syahruddin Sarey
Drs.Abd.Razab Karim
Syamsiah. S.Pd
Drs. Rustam Wahab
Munasiah, S.Si Kepala Sekolah
Wakil Kep. Sekolah
IPS Sejarah
IPA Biologi
IPS Geografi/ekonomi
Al-Quran Hadits
IPA Fisika
Bahasa Inggris
KTK
PPKN/Agama
Agama Islam
Aqidah Akhlak
Sej. Keb. Islam
Bhs Indonesia/PPKN
Fiqih
Guru
Matematika
Biologi
Bahasa Arab
Guru
Matematika
Bahasa Arab
Matematika
Bahasa Daerah
Guru S1
S1
DII
S1
S1
S1
S1
S1
DII
S1
S1
S1
S1
S1
S1
S1
S1
S1
S1
S2
PGSMTP
S1
S1
S1
S1
Sumber Data: Kantor Madrasah Tsanawiyah Aisyiyah Sungguminasa Kab. Gowa

2. Keadaan Siswa
Keadaan siswa Madrasah Tsanawiyah Aisyiyah Sungguminasa Kabupaten Gowa di tahun ajaran 2006/2007, berjumlah 290 orang, siswa kelas I 91 orang, kelas II 92 orang dan kelas III 107 orang.

B. Profesionalisme Guru di Madrasah Tsanawiyahh Aisyiyah Sungguminasa Kab. Gowa
Berdasarkan data yang diperoleh dari penelitian lapangan di Madrasah Tsanawiyah Aisyiyah Sungguminasa Kabupaten Gowa, maka penulis akan menyajikan data primer yang dikemas dalam bentuk tabel distribusi frekuensi yang berasal dari sebaran angket. Dalam tabel distribusi frekuensi penulis membuat 5 (lima) kategori dengan cara nilai tertinggi dibagi dengan jumlah responden. Berikut ini merupakan tabel profesionalisme Guru Bahasa Arab di Madrasah Tsanawiyah Aisyiyah Sungguminasa Kabupaten Gowa.
Tabel 5. Profesionalisme Guru Bahasa Arab
Kategori Interval Frekuensi Persentase
Sangat kurang
Kurang
Sedang
Baik
Sangat Baik 0-12
13-24
25-36
37-48
49-60 0
0
0
0
15 0
0
0
0
100
Jumlah 15 100%
Sumber: soal item 1-12
Berdasarkan pada tabel 5 dapat dilihat bahwa profesionalisme guru,, berdasarkan pada penilaian yang dilakukan oleh responden yang berjumlah 15 orang semuanya memberikan penilaian dengan kategori sangat baik, interval 49-60, dan frekuensi 15 atau 100%. Maka penulis dapat simpulkan bahwa profesionalisme guru bahasa Arab di Madrasah Tsanawiyah Aisiyah Sungguminasa Kabupaten Gowa sangat baik.
Setelah melihat hasil jawaban angket yang jumlah soalnya 12 nomor pada tabel 5 di atas, maka penulis akan menggambarkan secara mendetail jawaban responden terhadap 12 soal yang terdapat dalam angket, berikut ini hasil perolehan dari tiap item soal.
Tabel 6. Tentang kemampuan guru bahasa Arab menyampaikan materi pelajaran
Kategori Frekuensi Persentase
Sangat kurang
Kurang
Sedang
Baik
Sangat Baik 0
0
2
8
5 0
0
13,33
53,33
33,34
Jumlah 15 100%
Sumber: soal item 1
Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa penilaian siswa terhadap tingkat penguasaan materi pelajaran oleh guru bahasa Arab masuk dalam kategori tinggi dengan persentase 53,33%. Berdasarkan pada tabel tersebut, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa guru bahasa Arab, baik dalam menguasai materi pelajaran. Hal ini dibenarkan oleh Dra.Kartini selaku guru bahasa Arab, “sebelum mengajar saya senantiasa menyiapkan diri dengan mempelajari bahan-bahan mata pelajaran yang akan diajar supaya dalam mengajar tidak ada kendala”.
Tabel 7. Tentang kemampuan guru bahasa Arab dalam berinteraksi dengan siswa
Kategori Frekuensi Persentase
Sangat kurang
Kurang
Sedang
Baik
Sangat Baik 0
0
0
4
11 0
0
0
26,67
73,33
Jumlah 15 100%
Sumber: soal item 2
Kemampuan seorang guru untuk memperlakukan siswa dan berinteraksi dengan siswa dengan baik sangat mempengaruhi psikologi siswa, ketidak senangan siswa terhadap guru berakibat pada tidak senangnya siswa terhadap mata pelajaran yang diajarkan oleh seorang guru. Dalam hal kemampuan seorang guru bahasa Arab dalam berinteraksi dengan siswa di Madrasah Tsanawiyah Aisyiyah Sungguminasa. Berdasarkan penilaian yang diberikan, responden memberikan kategori sangat baik dengan frekuensi 11 atau 73,33%, dengan kata lain bahwa perlakuan guru terhadap siswanya di Madrasah ini sangat baik.
Selanjutnya kemampuan guru bahasa Arab dalam menguasai materi pelajaran dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 8. Tentang kemampuan guru bahasa Arab dalam menguasai materi pelajaran
Kategori Frekuensi Persentase
Sangat kurang
Kurang
Sedang
Baik
Sangat Baik 0
0
2
1
12 0
0
13,33
6,67
80
Jumlah 15 100%
Sumber: soal item 3
Dari tabel di atas terlihat bahwa 80% responden memberikan penilaian dengan kategori sangat baik terhadap kemampuan guru bahasa Arab dalam menguasai materi pelajaran dan di sini jumlah responden sebanyak 12 orang (frekuensi).
Setelah dilihat tingkat kemampuan guru dalam menguasai materi pelajaran bahasa Arab, berikut ini akan dikemukakan tabel tentang cara guru bahasa Arab dalam mengajar.
Tabel 9. Tentang cara guru bahasa Arab mengajar
Kategori Frekuensi Persentase
Sangat kurang
Kurang
Sedang
Baik
Sangat Baik 0
0
1
9
5 0
0
6,67
60
33,33
Jumlah 15 100%
Sumber: soal item 4
Berdasarkan pada tabel 9 di atas terlihat ada 9 orang responden yang memberikan penilaian dengan kategori baik dengan persentase 60%. Dan cara guru bahasa Arab mengajar berkaitan dengan penggunaan metode yang tepat. Dalam tabel 10 di bawah ini terlihat bahwa metode yang tepat digunakan guru bahasa Arab dalam mengajar, 53,33% responden memberikan penilaian dengan kategori baik dengan frekuensi 8 (delapan).


Tabel 10. Tentang penggunaan metode mengajar bahasa Arab yang tepat
Kategori Frekuensi Persentase
Sangat kurang
Kurang
Sedang
Baik
Sangat Baik 0
0
0
8
7 0
0
0
53,33
46,67
Jumlah 15 100%
Sumber: soal item 5
Di bawah ini tentang penampilan guru bahasa Arab dalam berpakaian.
Tabel 11. Tentang berpakaian rapih
Kategori Frekuensi Persentase
Sangat kurang
Kurang
Sedang
Baik
Sangat Baik 0
0
0
6
9 0
0
0
40
60
Jumlah 15 100%
Sumber: soal item 6
Dari tabel di atas tergambar, bahwa 60% responden memberikan penilaian dengan kategori sangat baik dan frekuensi 9, maka peneliti dapat simpulkan bahwa penampilan guru bahasa Arab dalam berpakaian patut dicontohi karna kategorinya sangat baik.
Dalam mengajar, penggunaan metode yang baik sangat ditunjang oleh cara seorang guru menyampaikan materi secara oral atau cara guru bahasa Arab bertutur kata kepada siswa sebagaimana dapat dilihat dalam tabel berikut.
Tabel 12. Cara guru bahasa Arab bertutur kata kepada siswa
Kategori Frekuensi Persentase
Sangat kurang
Kurang
Sedang
Baik
Sangat Baik 0
0
0
4
11 0
0
0
26,67
73,33
Jumlah 15 100%
Sumber: soal item 7
Dari tabel di atas dapat diambil kesimpulan bahwa cara guru bahasa Arab dalam bertutur kata kepada siswa sangat baik dengan frekuensi 73,33% dan frekuensi 11.
Seorang guru yang baik adalah yang memperlakukan siswanya layaknya anak mereka sendiri dan hal itu terlihat melalui sejauh mana tingkat kepedulian guru terhadap siswa. Pada tabel 13 berikut ini responden memberikan penilaian dengan persentase 80% atau 12 frekuensi yang memberikan penilaian dengan kategori sangat baik.


Tabel 13. Tentang tingkat kepedulian guru bahasa Arab terhadap siswa
Kategori Frekuensi Persentase
Sangat kurang
Kurang
Sedang
Baik
Sangat Baik 0
0
0
3
12 0
0
0
20
80
Jumlah 15 100%
Sumber: soal item 8

Tabel 14. Tentang hubungan komunikasi atau pergaulan guru bahasa Arab dengan guru lain di sekolah
Kategori Frekuensi Persentase
Sangat kurang
Kurang
Sedang
Baik
Sangat Baik 0
0
1
1
13 0
0
6,67
6,67
86,66
Jumlah 15 100%
Sumber: soal item 9
Pada tabel 14 di atas tergambar hubungan komunikasi atau pergaulan guru bahasa Arab dengan guru lain di sekolah sangat baik dengan persentase 86,66% dan dengan frekuensi 13 responden memberikan penilaian dengan kategori sangat baik. Sehingga dapat disimpulkan bahwa hubungan silaturrahim atau komunikasi guru bahasa Arab dengan guru lain di sekolah sangat baik.
Selanjutnya gambaran tentang komunikasi guru dengan orang tua siswa dan masyarakat sekitar dapat dilihat dalam tabel 15 berikut ini.
Tabel 15. Tentang hubungan komunikasi atau pergaulan guru bahasa Arab dengan masyarakat atau orang tua siswa
Kategori Frekuensi Persentase
Sangat kurang
Kurang
Sedang
Baik
Sangat Baik 0
0
0
15
0 0
0
0
100
0
Jumlah 15 100%
Sumber: soal item 10
Dalam tabel 15 tergambar bahwa persentase responden yang menjawab dengan kategori baik 100% atau dengan kata lain frekuensi 15, maka penulis dapat simpulkan bahwa guru bahasa Arab di Madrasah Aisyiyah Sungguminasa dalam menjalin hubungan silaturrahim dengan orang tua siswa maupun masyarakat sekitar tergolong baik.
Setelah melihat gambaran tentang hubungan silaturrahim antara guru bahasa Arab dengan orang tua dan masyarakat sekitar, maka selanjutnya gambaran tentang guru bahasa Arab dalam memberikan tugas menghafal kosa kata setiap minggu dari 15 orang responden,14 orang memberikan penilaian dengan kategori sangat baik, dengan persentase 93,33%, maka dapat disimpulkan bahwa guru bahasa Arab senantiasa memberikan tugas menghafal dengan baik. Hal senada di benarkan oleh Drs. Abd. Razab Karim selaku guru bahasa Arab, beliau menjelaskan bahwa: “Setiap kali mengajar kami senantiasa memberikan tugas menghafal kosa kata kepada siswa” Razab Karim menambahkan bahwa: “kosa kata yang ditugaskan kepada siswa untuk dihafal merupakan kata-kata berupa kata benda (ism) dan kata kerja (fi’il) yang selalu mereka gunakan tiap hari”.
Tabel 16. Tentang pemberian tugas menghafal kosa kata setiap kali pertemuan
Kategori Frekuensi Persentase
Sangat kurang
Kurang
Sedang
Baik
Sangat Baik 0
0
0
1
14 0
0
0
6,67
93,33
Jumlah 15 100%
Sumber: soal item 11
Setelah guru bahasa Arab memberikan tugas menghafal kosa kata, kemudian dievaluasi, apakah siswa menghafal tugas yang diberikan atau tidak, setelah itu guru mewajibkan siswa untuk menggunakan kosa kata yang telah dihafal dengan mewajibkan siswa untuk berdialog dalam bahasa Arab. Untuk melihat bagaimana gambaran tentang guru untuk mewajibkan kepada siswanya untuk berdialog menggunakan bahasa Arab dapat dilihat pada tabel berikut.

Tabel 17. Tentang mewajibkan siswa untuk berdialog dengan bahasa Arab
Kategori Frekuensi Persentase
Sangat kurang
Kurang
Sedang
Baik
Sangat Baik 0
0
0
0
15 0
0
0
0
100
Jumlah 15 100%
Sumber: soal item 12
Dari tabel 17 di atas terlihat bahwa responden memberikan penilaian dengan kategori sangat baik dengan persentase 100% atau dengan frekuensi 15. Maka penulis dapat simpulkan bahwa guru bahasa Arab sangat baik dalam memberikan tugas kepada siswanya untuk berdialog menggunakan bahasa Arab.


C. Pengembangan Kualitas Belajar Bahasa Arab di Madrasah Tsanawiyahh Aisyiyah Sungguminasa Kab. Gowa
Dalam pengembangan kualitas belajar siswa pada mata pelajaran bahasa Arab, guru bahasa Arab melakukan langkah-langkah sebagai berikut:
1. Menghafal kosa kata
Setiap bahasa asing yang dipelajari, langkah yang harus dilakukan untuk setiap orang yang mau belajar tentu akan menghafal kosa kata, tidak terkecuali bagi siswa Madrasah Tsanawiyah Aisyiyah Sungguminasa kabupaten Gowa. Upaya yang dilakuakan oleh guru bahasa Arab terhadap siswanya adalah memberikan tugas menghafal kosa kata kepada setiap siswa pada tiap kali jam pelajaran bahasa Arab berahir. Hal ini diakui oleh Drs. Abd. Razab Karim selaku guru bahasa Arab, dengan menuturkan bahwa: “Setiap kali mengajar kami senantiasa memberikan tugas menghafal kosa kata kepada siswa” dalam tiap penugasan 10 kosa kata yang harus dihafal tiap minggu, maka tiap bulannya siswa mampu menghafal 40 kosa kata. Untuk memudahkan siswa dalam menghafal dan menggunakan kosa kata yang dihafal, tugas kosa kata yang diberikan untuk dihafal merupakan kosa kata yang familiar atau yang biasa digunakan dalam pergaulan sehari-hari. Hal ini juga dapat dilihat dalam tabel 16 sebelumnya yang di dalamnya tergambar bahwa guru memberikan tugas menghafal dan diakui oleh siswa atau responden sebanyak 93%.
2. Menciptakan Atmosfir (lingkungan) Bahasa Arab
Langkah selanjutnya setelah diberikan tugas menghafal kosa-kata, guru bahasa Arab mewajibkan setiap siswa untuk berbicara menggunakan bahasa Arab (muhadatsah) di depan ruangan dengan modal kosa kata yang telah dihafal yang merupakan kosa kata yang biasa mereka gunakan setiap hari sehingga siswa tidak memiliki kendala dalam berkomunikasi menggunakan bahasa Arab, sebagaimana pengakuan Dra.Kartini selaku guru bahasa Arab
‘Setelah diberikan tugas menghafal, siswa kami wajibkan untuk bercakap dengan bahasa Arab dengan modal kosa kata yang telah dihafal, hal ini kami lakukan mengingat bahasa harus selalu digunakan sebagai media komunikasi atau dengan kata lain kami buat atmosfir (lingkungan belajar) bahasa Arab’

Setelah terbiasa menggunakan bahasa Arab didepan kelas, langkah yang lebih jauh lagi guru bahasa Arab lakukan adalah menganjurkan siswa menggunakan kosa kata yang telah dihafal untuk bercakap tiap saat terutama di sekolah, sebagaimana yang tergambar pada tabel 17.
3. Memotivasi Siswa
Motivasi merupakan salah satu faktor yang dapat meningkatkan kualitas pembelajaran, karena peserta didik akan belajar dengan sungguh-sungguh apabila memiliki motivasi yang tinggi. Setelah guru bahasa Arab memberikan tugas menghafal dan melatih percakapan dengan bahasa Arab, selanjutnya guru bahasa Arab memotivasi setiap siswanya untuk senantiasa melakukan percakapan setiap saat dimanapun mereka berada, dengan menyampaikan keuntungan yang siswa peroleh ketika mempelajari bahasa Arab. Hal ini sebagaimana penjelasan Drs.Abd.Rajab Karim, bahwa: “kesan yang kami berikan kepada siswa menyangkut bidang studi ini adalah mudah, menyenangkan dan bahasa Arab merupakan bahasa internasional” dengan memberikan kesan bahwa bahasa Arab mudah dan menyenangkan ketika dipelajari membuat siswa menyenangi mata pelajaran ini ditambah lagi dengan cara guru mendekati siswa tatkala mengajar membuat siswa bersemangat. Selain dari tiga upaya di atas, yang juga dilakukan oleh guru bahasa Arab adalah dengan menyiapkan diri atau memboboti diri dengan memperbanyak bahan bacaan sebagai referensi dalam mengajar, senantiasa menyiapkan bahan ajar atau materi pelajaran sebelum mengajar, serta memperbaiki metode mengajar agar tidak membosankan.
Semua langkah yang dilakukan oleh guru bahasa Arab merupakan gambaran tanggung jawab seorang guru dalam menjalankan tugasnya secara profesional. Profesionalisme guru bahasa Arab dalam mengajar membuahkan hasil dengan meningkatnya kualitas belajar siswa dalam bidang studi bahasa Arab.

0 komentar:

Template by: Abdul Munir
Website: 99computercity